Mesir Jalin Kesepakatan Impor Listrik dari Arab Saudi Selama 20 Tahun
Mesir berencana mengimpor listrik dari proyek energi angin yang dikembangkan oleh perusahaan asal Arab Saudi, ACWA Power. Proyek ini berlokasi di pesisir Laut Merah dan akan memasok listrik dengan tarif 2,4 sen dolar AS per kilowatt-jam dalam jangka waktu 20 tahun.
Dilansir dari Al-Khaleej Online, Selasa (25/2/2025), seorang pejabat pemerintah Mesir mengungkapkan keputusan ini dalam wawancara dengan saluran berita Saudi, Asharq, pada hari Minggu. Keputusan tersebut diambil setelah kabinet Mesir menyetujui perjanjian terkait, yang sejalan dengan strategi nasional untuk meningkatkan penggunaan energi terbarukan.
Menurut pejabat tersebut, pembangkit listrik tenaga angin ACWA Power akan dibangun di selatan Hurghada, di sepanjang pantai Laut Merah Mesir. Proyek ini akan dijalankan dengan skema build-operate-transfer (BOT) selama dua dekade, di mana ACWA Power akan sepenuhnya bertanggung jawab atas pendanaan dan pelaksanaan proyek.
Pada 18 Februari, ACWA Power mengumumkan telah menandatangani kesepakatan untuk mengembangkan proyek tenaga angin di Mesir dengan nilai investasi sekitar USD 2,3 miliar. Sebelumnya, pada Januari, perusahaan Saudi ini, bersama dengan Hassan Allam Utilities dari Mesir, memenangkan kontrak untuk membangun pembangkit listrik tenaga angin di wilayah Teluk Suez dan Jabal El-Zeit. Proyek ini memiliki kapasitas 1,1 gigawatt dengan total investasi hingga USD 1,5 miliar.