Tragedi di Gaza: Tenda Jurnalis Diserang, Ahmed Mansour Tewas Terbakar
Serangan Israel kembali menelan korban jiwa dari kalangan jurnalis di Gaza. Ahmed Mansour, seorang koresponden media lokal Palestine Today, meninggal dunia setelah mengalami luka bakar parah saat tenda tempat ia dan rekan-rekannya berlindung di Khan Younis, Gaza selatan, dihantam serangan udara pada Senin dini hari, 7 April 2025. Video yang beredar memperlihatkan momen tragis ketika tubuh Mansour dilalap api, sementara jurnalis lain berusaha menolong di tengah kobaran yang melahap seluruh tenda.
Menurut laporan dari Arab48 yang dikutip Middle East Eye, Mansour sempat mendapatkan perawatan dalam kondisi kritis sebelum dinyatakan meninggal oleh tim pertahanan sipil Palestina pada Selasa, 8 April 2025. Ahmed Aziz, jurnalis Middle East Eye yang berada di lokasi, menyebut bahan-bahan seperti spons, kayu, dan nilon dalam tenda membuat api menyebar sangat cepat. “Kami mencoba sekuat tenaga menyelamatkannya, tetapi tidak ada alat atau sumber daya,” ungkapnya pilu.
Mansour, ayah dari dua anak, bukan satu-satunya korban jiwa. Jurnalis Hilmi al-Faqawi dan warga sipil Yousef al-Khazindar juga tewas dalam insiden itu. Beberapa jurnalis lainnya mengalami luka-luka, dengan kondisi beberapa di antaranya kritis. Di antaranya adalah Hassan Islayeh, Ahmed al-Agha, Mohammed Fayeq, dan Abdullah al-Attar. Abed Shaat, salah satu jurnalis yang selamat, menekankan bahwa tenda mereka jelas diketahui sebagai lokasi berkumpulnya para wartawan. Ia menyebut tidak ada peringatan sebelum serangan, memperkuat dugaan bahwa jurnalis menjadi target langsung.