Safari Ramadhan Partai Golkar: Doa untuk Bangsa dan Motivasi bagi Santri

Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, bersama jajaran Dewan Pimpinan Pusat (DPP) mengadakan safari Ramadhan ke dua pondok pesantren di Jawa Barat, Sabtu. Kunjungan ini bertujuan untuk bersilaturahmi serta meminta doa demi kemaslahatan bangsa di tengah tantangan global yang tidak menentu. Dalam lawatannya, Bahlil mendatangi Pondok Pesantren Miftahul Huda di Manonjaya, Tasikmalaya, serta Pondok Pesantren Darussalam di Ciamis.

Bahlil menegaskan bahwa pemerintah dan ulama harus terus bersinergi dalam menjaga stabilitas negara. Ia menekankan bahwa safari Ramadhan ini semata-mata untuk memohon doa, bukan dalam rangka agenda politik. Dengan kondisi dunia yang tidak dalam keadaan baik, ia berharap Indonesia selalu diberi keselamatan dan keberkahan. Selain itu, ia juga mengungkapkan pentingnya komunikasi yang erat antara pemimpin dan tokoh agama dalam mencari solusi atas berbagai permasalahan bangsa.

Dalam kesempatan yang sama, Bahlil berbagi pengalaman hidupnya kepada para santri di Pondok Pesantren Darussalam. Ia mengisahkan perjalanan hidupnya dari seorang anak buruh bangunan dan asisten rumah tangga hingga sukses menjadi pengusaha, menteri, dan kini Ketua Umum Partai Golkar. Ia menegaskan bahwa setiap orang memiliki kesempatan untuk sukses, tanpa memandang latar belakang keluarga. Ia pun mendorong para santri untuk tetap optimis dalam mengejar cita-cita mereka.

Safari Ramadhan ini juga menjadi momen bagi Partai Golkar untuk memberikan bantuan kepada pondok pesantren yang dikunjungi. Bantuan yang disalurkan mencakup fasilitas internet serta modal usaha bagi para santri. Dalam kegiatan ini, Bahlil didampingi sejumlah pengurus Partai Golkar, termasuk Wakil Ketua Umum Wihaji dan Adies Kadir, Bendahara Umum Sari Yuliati, serta tokoh-tokoh lainnya seperti Ace Hasan Syadzily, Meutya Hafid, dan Nurul Arifin.