Kebakaran Melanda 3 Rumah di Makassar Akibat Perang Petasan Tahun Baru
Makassar, Sulawesi Selatan – Sebuah kebakaran hebat melanda tiga rumah warga di Jalan Tinumbu Raya, Kota Makassar, pada malam pergantian tahun baru 2025. Insiden ini diduga dipicu oleh aksi perang petasan yang dilakukan oleh sejumlah remaja di sekitar lokasi kejadian. Kebakaran tersebut terjadi pada Rabu dini hari, 1 Januari 2025, sekitar pukul 00.07 Wita.
Menurut keterangan warga setempat, salah seorang saksi bernama Norma (32), kejadian bermula ketika sejumlah anak remaja mulai bermain petasan di sekitar lokasi kebakaran. Mereka semula hanya bermain dengan kembang api, namun situasi berubah menjadi lebih berbahaya setelah tengah malam, saat para remaja tersebut saling melemparkan petasan.
“Awalnya mereka hanya bermain kembang api, tapi setelah jam 12, petasan mulai saling dilempar,” ungkap Norma kepada detikSulsel.
Sayangnya, perkelahian petasan itu berubah menjadi tragedi saat salah satu percikan bunga api mengenai salah satu rumah. Bunga api tersebut masuk ke dalam rumah dan mengenai busa yang ada di dalam, menyebabkan api kecil yang awalnya sempat dipadamkan oleh warga, akhirnya membesar.
“Petasan percikannya masuk ke dalam rumah. Sempat mereka siram, tapi api mulai membesar karena mengenai busa yang ada di dalam rumah,” jelasnya.
Api yang dengan cepat membesar menyebabkan tiga rumah yang saling berdampingan terbakar habis dalam waktu singkat. Norma yang berada di rumahnya langsung berlari keluar untuk menyelamatkan diri begitu api mulai merambat dari rumah ke rumah.
“Api membesar begitu cepat. Dalam 2 menit, tiga rumah langsung terbakar habis. Saya sempat turun dari rumah, keluar, dan sudah terasa panas di luar,” kata Norma, menggambarkan kecepatan kebakaran yang luar biasa.
Beruntung, tidak ada korban jiwa atau luka dalam kejadian ini, karena ketiga rumah yang terbakar dalam keadaan kosong. Para pemilik rumah tengah berlibur untuk merayakan tahun baru bersama keluarga mereka.
“Alhamdulillah, rumah-rumah itu kosong. Pemiliknya sedang liburan tahun baru,” pungkasnya, bersyukur atas keselamatan warga sekitar.
Insiden kebakaran ini menjadi peringatan akan bahaya yang dapat ditimbulkan oleh permainan petasan, yang dapat merusak properti dan membahayakan nyawa jika tidak dikelola dengan hati-hati. Pihak berwenang diharapkan untuk meningkatkan pengawasan terhadap penggunaan petasan, khususnya pada perayaan tahun baru, guna mencegah kejadian serupa di masa depan.